04 Agustus 2012

Bagai Injil

Aku akan membacamu dengan khusyuk, bagai buku Injil.
Dari lembar baju pendahuluan, masuk kekulit ayat-ayat sucimu.
Dari kejadian, kisah roh dan dagingmu, tulang belulang mazmurmu,
sampai ke wahyu jiwamu. Lalu aku akan tinggal diam di dalam hatimu,
untuk membaca diriku sendiri. 

Tidak ada komentar: