06 Agustus 2009

Galau

Sebenarnya telah kutuliskan sajak cinta:
Untukmu, bukan, untukku, bukan
“lalu untuk siapa?”
Pembaca, pendengar
“apa ada ?”

Tapi aku telah lupa apa itu cinta
Kau mau, ingatkan dia
“kenapa dia?”
Dialah sajak itu
“dimana?”
Di bait pertama

Tidak ada komentar: