18 April 2010

Kutelan Sepi

Sudah malam kata-kata
Cahayanya menipis sampai di mata
Kupandangi saja bintang di atas kepala
Hilang makna. Kau dinanti disana

Dia sangka siapa di dalam sana
Peminta-minta dengan luka di muka
Sang pemberi sunyi datang terbuka
Kutelan sepi seperti obat penuh duri

Kata orang dunia sudah terbalik
Kata dunia orang-orang yang membalik
Dia mengira sudah lelah jari-jari
Tetapi hati masih tetap mencari

"Sudah malam kata-kata
Cahayanya menipis sampai di mata."

Tidak ada komentar: